Sekarang Dia Ngeluhnya Kesiapa, Yah?
Saya kangen, kangen jadi tempat ceritamu setiap hari.
Kangen dengan hal-hal kecil yang dulu selalu kita lakukan bersama. Sekarang dia telfonnya ke siapa yah? Apa rumah barumu sekarang mampu jadi pendengar yang baik untuk kamu yang selalu butuh didengar itu?
Jujur saya kangen. Saya kangen dengan semua itu. Sekedar kamu cerita tentang hari ini ke saya. Dulu, semuanya sesederhana itu yah. Bahkan sampai sekarang saya selalu kepikiran tentang bagaimana yah hari-harinya setelah saya tidak ada? Apa mungkin tidak baik-baik saja seperti saya disini? Atau mungkin kamu lagi bahagia-bahagianya dengan orang baru? Apapun itu, kamu harus tetap hidup.
Kalau misalnya benaran pengen ngeluh dan cerita-cerita lagi, kabari saya yah...
Saya bakalan siap dengarin kamu setiap hari. Saya kangen, kangen bangat. Saya kangen sama hal-hal ringan yang selalu bisa jadi topik obrolan kita, walau kadang cuma bisa temani kamu telfonan dijalan. Setidaknya saya paham, bahwa sebenarnya kamu itu kuat . Kamu tidak pernah mau terlihat lemah didepan orang banyak.
Makanya sebisa mungkin kamu selalu ngeluh ke saya waktu kamu lagi sendirian. Saya salut sama kamu yang tidak pernah mau bawah masalah ke rumah, yang tidak pernah mau ngerepotin banyak pundak cuma buat alasan kamu bahagia. Baik-baikin langkahnya yah. Jangan sok kuat setiap hari. Ada kalanya kamu berhak menangis juga kok. Ada saatnya kamu buat kecewa dengan semuanya. Semuanya, memang tidak pernah bisa semaumu. Jadi, harus terus bertahan untuk bisa menerima kenyataan yah. Apaun itu, asal kamu jangan pernah berhenti jadi baik. Kuat-kuat terus yah manusia baik. Salam untuk rumahmu yang baru.
Komentar
Posting Komentar